16 Mei 2013

Download Novel 5cm













http://im1.tokobagus.biz/l/22/34/2218341_999230_501d27c79f36f.jpg 





 Bisa anda download di http://www.4shared.com/office/klcp6q7y/Novel_-_lima_cm.htmlDownload Novel 5 Cm

Nyanyian Lapar untuk Tuhan

1368560782898716158 

Tuhan,
Aku gontai , lusuh, fakir dan kelaparan
Di depan pintuMu aku mengetuk tak juga redam
Nanar kutatap letupan gugus bintang berhamburan
Dari nyanyian setan hingga polah urakan orang seberang
Oh, masa laluku yang jalang
Lintang pukang aku menggelepar di antara selokan
Yang kukira malam ternyata siang
Dan yang kukira matahari ternyata bulan
Aku tersesat di rimba jahanam
Umur tak kira masa tak nyana jua
Dosa-dosa tertawa iblis dan pasukannya
Menyeretku ke lembah dasar kutukan dunia
Durjana-durjana nafsu
Kau melingkari tutupan hati beku
Salju mencair senyum memilu
Aku tak pernah tahu
Kemana arah langkahku
Aku di balik kelambu, menangis mengharap susu
Ibu..ibu datanglah, susui aku lalu masukkan lagi ke perutmu
Biar kujumpai masa laluku
Membaca janji yang tersegel , antara aku dan Tuhanku
Oh, Gusti ! Ilahi Rabbi
Syahdan seorang hamba yang dikebiri
Oleh jutaan syahwat duniawi
Menerima kitabnya dengan tangan kiri
Lantas.. pantaskah jika aku menyongsong mati
Dengan percaya diri?
Tuhan…
Bukalah pintu taubatMu
Jangan biarkan aku terus tersedu,
Dan tersedu
Hingga habislah waktuku


Karya Leil Fataya

Wanita Cadas dalam Musik Metal Indonesia Part I

Selamat pagi sedulur hellyeah.Siapa bilang metal hanya untuk kaum pria? Siapa berkata untuk jadi vokalis atau gitaris metal itu harus ber gender laki laki??
Yuk mari sedikit saya akan mengulas beberapa ladies metal indonesia.
Mereka cantik, Smart , cute sepintas orang akan bertanya , itu beneran dia bisa scream?bisa tapping?
Jawaban nya BISA!!.
Karena di sini saya akan mengulas band metal wanita dan vokalis metal wanita di indonesia.
Dimulai dari Popo Demon’s Damn. Buat Barudak bandung tentulah mengenal satu band dengan nama Demons Damn. Mereka beken dengan single ‘ Dominasi Arogansi ‘ siapa vokalis di lagu tersebut?
Tak lain dan tak bukan adalah ladies bernama Popo .Sedikit bocoran tentang neng Popo ini dia mengenal dan bermain musik metal sejak smp.di usia 13 Tahun. Keren ya? Musik pertama yang dia dengarkan adalah lagu lagu dari band trash legend asal brazil : Sepultura
Hingga kini beliau masih eksis dengan ideologi metal nya. Band dia sendiri juga masih gahar bermain di even2 metal jawa / bali.
Hail Demons Damn.




1367378958686635991



Next saya akan membahas band beraliran Hardcore dari tanah Jember. Bernama Streogoica
Mereka ini benar benar hebat dan 2jempol saja rasa nya tidak cukup untuk mengapresiasi betapa cadas nya mbak mbak asal jember ini dalam mengolah musik keras.
Melejit via single Hidden Grudge . Sekarang kehadiran mereka sangat di perhitungkan dalam scene musik keras indonesia. Member Stregoica sendiri adalah : Ellyz,Che,Irinz  ,D esy
Bermain bersama semenjak tahun 2006 tentu sudah membuat mereka skill full serta berpengalaman.
1367379315790022831
Stregoica Band / https://fbcdn-sphotos-h-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/283730_486132401414253_806164806_n.jpg






Band berikutnya adalah Flower Flesh  . Band ini sangat penulis kenal dan sampai sekarang masih berhubungan baik. di karenakan dulu pernah bermain bersama dalam salaah satu even metal yang di gelar di Bali akhir 2012 lalu.
Sedikit banyak tentang Flower Flesh
Terlahir dari darah dan daging sang maha pencipta.
Terbentuk karena keyakinan dan kepercayaan.
Lahirlah Flower Flesh.Flower Flesh terbentuk 2 Mei 2011. Dari sekumpulan cewe-cewe metal Bali yang ingin menunjukan skill kepada Metalheadz di jagat raya ini. Bukan semata-mata hanya bersenang-senang dan hanya bergaya saja bahwa kita anak cewe metal. Tidak hanya itu, kami akan membuktikan kepada semua para metaler cowo tentunya, bahwa kami juga bisa bermain musik layaknya band metal lainnya.
Arti Flower Flesh itu sendiri adalah Daging Bunga.Yang melambangkan kekuatan seorang wanita dalam semua hal khususnya bermusik.Flower Flesh digawangi oleh 5 personil pure metaladies.
Diantaranya
Nova : Vokal
Emma : Lead Guitar
Ogeg : Guitar
Violyta : Bass
Shonia : Drum
Dengan aliran yang kami sepakati adalah Metal / Death Metal
Kami semua sepakat membentuk band metal pure ladies yang ada di Bali.
Karena di Bali begitu banyak metaladies yang masih malu-malu menunjukan kiprahnya dalam dunia metal.
Untuk itu,dengan membentuk band ini kami ingin memajukan Metaladies di Bali.
Walaupun kami baru terbentuk dan skill kami masih belum mencukupi.
Tapi semangat kami selalu membara.. m/

1367379651550089766
Flower Flash Bali Death Metal /https://fbcdn-sphotos-b-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/62383_530749983612193_1222391840_n.jpg



Penulis akan mencoba secara berkala terus mengulas female metal atau band band metal indonesia. Harapan penulis agar dunia tau metal wanita di indo itu tidaklah kalah gahar dan kalah skill dari pada metalhead laki laki.
Terus berjuang
Keep spirit

metal sak modare
m/
Be Continue

Download Lagu Lagu Moses Bandwith ( Indonesian Ghotic )

 


Ulasan tentang Band satu ini bisa anda baca di 

 Download Lagu Lagu Mereka 



Download Novel Asma Nadia












https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEANTJ_M9aYrRmUizF80cuwiYm4xFvpR1Ah_hanLkl0E5HLXnOq9mxwAAMhpv2_C4uNksG-zkLB5IstN_M9THAIjzp_xdU20sZucmHUtG8k9cIwa5acKXpDVNv1ioiqxxBS0O1UyO2B2Q/s1600/21.jpg 

Asma Nadia, adalah penulis Indonesia. Saat ini dikenal sebagai Pendiri Forum Lingkar Pena, suatu perkumpulan yang ikut dibidaninya untuk membantu penulis-penulis muda. Ia juga menjadi Ketua Yayasan Lingkar Pena, dan manajer AsmaNadia Publishing House.

Di sini saya ingin memberikan link download dua buah novel Asma Nadia dalam bentuk PDF
Sobat bisa mendownload nya di sini
1. Rembulan Di Mata Ibu
Download Novel Rembulan DI Mata Ibu
2. Dia Dalam Mimpi Mimpi
Download Novel Dia Dalam Mimpi Mimpi

Semoga ber manfaat.


13 Mei 2013

Kumpulan Doa Kristen Katolik


 




(    BERDOALAH  SLALU  &  TETAP  MENGUCAP  SYUKUR  AKAN  APA  YANG DITERIMA HARI INI  ) .  JANGANLAH ENGKAU JENUH-JENUH  BERDOA , JANGANLAH PERNAH MENYERAH  
 "Berilah, maka akan diberikan kepadamu; Carilah, maka kamu akan mendapat; Ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu." ( Matius 7:7 )

"Doa yang sungguh-sungguh dari orang benar memiliki kekuatan yang besar dan menghasilkan hasil yang luar biasa ( Yakobus  5 : 16 ).   Sungguh-sungguh berarti "IntensKuat dan Sepenuh hati." Itulah yang Tuhan inginkan dari kita .


1.   DOA PAGI

Allah dan Bapa, kami berterima kasih kepada-Mu karena hari yang baru ini. berilah kami iman yang hidup, harapan yang kuat, dan cinta yang ikhlas. Semoga segala perkataan yang akan kami ucapkan hari ini, dan segala perbuatan kami, menyenangkan hatimu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu, agar dalam segala tingkah laku kami semakin serupa dengan Yesus Kristus Putra-Mu. Berkatilah keluarga kami dan semua orang yang kami jumpai hari ini. semoga dalam pergaulan dengan mereka kami menunjukkan kebaikan, seperti Engkau baik hati bagi semua orang. Kami akan berusaha menerima suka dan duka dengan hati yang tabah. Santa Maria, Bunda Yesus, jagailah kami anakmu. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin.

2.  MOHON BERKAT ATAS PEKERJAAN
Allah yang Mahakuasa, sebelum menghadapi pekerjaan kami, kami mohon berkat-Mu. Pimpinlah hati dan tangan kami, agar dalam Dikau kami memulai dan menyelesaikannya. Semoga segala kesulitan tidak melemahkan kami, dan hasilnya tidak menyesatkan kami. semoga usaha kami menambah kemuliaan-Mu, dan berguna bagi sesama kami. Semua jerih payah yang akan kami jumpai, kami persatukan dengan pengurbanan Yesus Kristus, yang hidup bersama Engkau, kini dan sepanjang masa. Amin.

3. DOA SEBELUM MAKAN I
Makan bersama Keluarga
Ya Tuhan, berkatilah kami dan segala pemberian yang akan kami terima dari kemurahan-Mu. Demi Kristus pengantara kami. Amin. Tuhan, kasihanilah kami. Kristus, kasihanilah kami. Tuhan, kasihanilah kami. Bapa kami, Raja kemuliaan yang kekal, semoga memberi kami tempat dalam perjamuan Surgawi. Amin.

4  DOA SEBELUM MAKAN II
Ya, Bapa, kami sekeluarga berkumpul disini untuk menikmati hidangan yang telah tersedia. Berkatilah kami dan karunia-Mu ini agar berguna bagi kami untuk senantiasa berbakti kepada-Mu. Berkatilah mereka yang menyiapkan makanan ini, bantulah saudara-saudara kami yang kekurangan.

5.  DOA SESUDAH MAKAN I
Allah Mahabaik, Engkau menjaga seluruh makhluk ciptaan-Mu. Bukalah mata hati kami terhadap kebutuhan dan penderitaan yang kami jumpai. Ya Bapa, berilah makanan secukupnya kepada semua saudara yang berkekurangan. Amin.
  DOA SESUDAH MAKAN II
Bapa yang Mahapengasih, kami mengucap syukur atas makanan ini, dan atas cinta kasih mereka yang sudah menghidangkannya. Berkatilah mereka dan semua orang yang menaruh perhatian pada kesejahteraan sesama manusia. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin.

Renungan malam
7. DOA MALAM I
Ya Tuhanku dan Allahku, aku berlutut di hadapan-Mu dan bersembah sujud kepada-Mu, Raja tertinggi. Aku mengucapkan syukur kepada-Mu atas segala kemurahan, terlebih atas pemeliharaan-Mu pada hari yang lalu. Datanglah hai Roh Kudus, terangilah budiku supaya aku mengetahui dosa-dosaku, dan berilah aku rahmat-Mu, supaya aku dapat menyesal sungguh atas dosa-dosaku itu. (Sela.) Allah yang Maharahim, aku menyesal atas dosa-dosaku, sebab patut aku Engkau hukum, terutama sebab aku telah menghina Engkau yang Mahamurah dan Mahabaik bagiku. Aku benci akan segala dosaku dan berjanji dengan pertolongan rahmat-Mu hendak memperbaiki hidupku dan tidak akan berbuat dosa lagi. Allah ampunilah aku orang berdosa. Malaikat Allah, engkau yang diserahi tugas untuk melindungi aku: terangilah, lindungilah, bimbinglah, dan hantarkanlah aku. Amin. (Salam Maria tiga kali dengan disusul:) Engkau yang terkandung tanpa noda, ya Maria, sucikanlah badanku dan kuduskanlah jiwaku. Ya Tuhan berilah aku berkatmu, lindungilah aku terhadap segala yang jahat, dan bimbinglah aku kepada kehidupan yang kekal. Amin. Semoga jiwa kaum beriman beristirahat dalam ketentaraman 
karena kerahiman Tuhan. Amin.

8. DOA MALAM II
Tuhan Allah kami pada malam hari ini kami menghadap Engkau untuk berterima kasih atas penyelengaraan-Mu. Kami hanyalah manusia biasa. Hidup kami mengenal untung dan malang, suka dan duka. Ampunilah kami bila pada hari ini kami lupa akan Dikau. Maafkanlah kami, bila pada hari ini kami telah melukai hati orang lain dengan perkataan dan perbuatan yang melanggar cinta kasih. (hening sejenak…….) Tuhan, Putra-Mu Kauutus ke dunia ini sebagai terang yang menghalau kegelapan. Kami berdoa bagi semua orang yang berada dalam kegelapan: mereka dapat menerima kabar gembira putra-Mu. Tuhan, berilah kami hati yang damai dan malam yang tenang. Semoga esok hari kami bangun dengan tenaga dan semangat yang baru. Amin.

9.  PENYERAHAN KELUARGA KEPADA TUHAN YESUS

Tuhan Yesus, Engkau menguduskan hidup berkeluarga dengan hidup sendiri dalam keluarga santo Yusuf di Nazaret. Kami sekeluarga berkumpul di hadapan-Mu untuk membarui penyerahan seluruh keluarga kami kepada-Mu, raja dan pusat segala hati. Kami mohon: tinggallah di rumah kami ini, dan kuasailah kami. semoga rumah kami merupakan pusat kehidupan pengikut Kristus, di mana kami mengasihi Allah Bapa dengan segenap hati dalam persaudaraan dengan dikau, Putra Allah dan gembala hati kami. Ya, Yesus Kristus, semoga kami hidup menurut pedoman Injil-Mu, rukun, bijaksana, sederhana, dengan sayang menyayangi, hormat-menghormati, tolong-menolong dengan sukahati. Berilah supaya keramahan dan cinta kasih, semangat pengorbanan, kerajinan, dan penghasilan yang cukup selalu berada dalam keluarga kami. Semoga keluarga kami memegang peranan yang terhormat di dalam masyarakat, dan menjadi garam serta terang bagi keluarga-keluarga di sekitar kami. Berkatilah kami agar janganlah seorang diantara kami menjauh dari padaMu, satu-satunya sumber kebahagiaan kami. Dikau kami puji bersama Bapa dan Roh Kudus, sekarang dan selama-lamanya. Amin.

     10. MENDOAKAN ANAK

   Ya, Allah, Bapa setiap insan, Engkau tahu bahwa kami sangat menyayangi anak-anak kami, dan berusaha sungguh-sungguh membahagiakan mereka, sebab memang itulah tanggung jawab kami. Kami mohon, ya Bapa, lindungilah anak-anak kami, dan bimbinglah supaya selalu hidup baik. Jangan Kaubiarkan mereka jauh dari pada-Mu karena terbujuk dosa. Teguhkanlah hati mereka, jangan sampai terpengaruh oleh kebiasaan jahat, apalagi sampai melanggar perintah­-Mu. Restuilah kami, supaya dapat menanamkan dalam hati mereka semangat cinta akan Gereja dan kesucian, agar sejak kecil mereka tahu mengabdi Engkau. Jagalah kesehatan mereka, dan lindungliah mereka terhadap segala mara bahaya. Semoga mereka selalu setia kepada-Mu, sehingga kelak Kauperkenankan berbahagia di Surga selamanya. Dan akhirnya, jiwa raga serta suka dan duka mereka kami percayakan kepada-Mu, Allah yang Mahabijaksana dan Mahapengasih. Amin.

      11. MENDOAKAN ORANGTUA

      Bapa di Surga, saya gembira sekali karena Engkau memberi ayah dan ibu yang baik serta sayang pada saya. Mereka membesarkan saya, selalu melindungi saya, dan memberi saya makanan serta pakaian. Karena itu, saya berterima kasih kepada-Mu. Tolonglah ayah ibu saya setiap hari, supaya selalu adil dan bijaksana dalam mendidik dan membesarkan kakak, adik-adik dan saya sendiri. Berilah supaya ayah ibu selalu sehat, dan saya selalu patuh kepada mereka. Ya Yesusku, dalam derita-Mu di Taman Zaitun Engkau dikecewakan oleh para rasul: mereka tidak mau berjaga bersama Engkau; dan waktu Engkau ditangkap, mereka lari meninggalkan Dikau seorang diri. Tolonglah keluarga kami, supaya saling membantu dalam pekerjaan, saling menghibur dalam kesusahan, dan saling menguatkan dalam penderitaan, sehingga kami semua tetap bersatu padu, rukun, dan setia satu sama lain. Akhirnya, ya Yesus yang manis, tinggallah pada kami selalu. Amin.
Sumber :di www.catholic.org on line





Doa Orang Yang BertunanganPuji Syukur 1992, No. 155
Ya Bapa di surga, kami bersyukur atas kasih yang telah bersemi dalam hati kami. Dengan bimbingan-Mu kami ingin menguji dan mematangkan hubungan cinta kami dengan lebih sungguh-sungguh. Kami menyadari kelemahan manusiawi kami. Maka kami menyerahkan masa pertunangan ini ke dalam tangan-Mu. Kami ingin mempergunakannya selaras dengan kehendak-Mu.
Ya Bapa, semoga lewat masa pertunangan ini kami semakin mengenal. Bantulah kami agar dapat saling bersikap terbuka, dan jauhkanlah kami dari sikap sengaja menyembunyikan kelemahan, agar keluarga yang akan kami bangun sungguh kokoh.
Bimbinglah kami supaya setia kepada-Mu. Tegurlah kami bila suatu saat melangkah terlalu jauh atau melanggar kehendak-Mu. Jauhkanlah dari kami setiap bahaya dan godaan. Kami berharap bahwa masa pertunangan ini dapat kami lalui dengan selamat, dan mambawa manfaat besar bagi keluarga yang akan kami bangun. Tetapi, kalau Bapa sendiri mempunyai rencana yang lain untuk kami masing-masing, semoga kamipun percaya akan kebijaksanaan dan kehendak-Mu. Demi Yesus Kristus Putra-Mu, Tuhan, pengantara kami. Amin

Doa Suami-IstriPuji Syukur 1992, No. 156
Allah, sumber cinta sejati, Engkau telah mempersatukan kami dalam ikatan perkawinan yang suci. Kami bersyukur atas segala pengalaman selama perjalanan perkawinan kami: atas segala suka dan duka; atas kebahagiaan dan penderitaan; atas untung dan malang; terlebih atas rahmat kesetiaan yang telah memungkinkan kami berpegang teguh pada ikrar perkawinan kami: berpadu dalam cinta.
(Kami bersyukur pula atas anak-anak yang Kau percayakan kepada kami)
Bantulah kami agar selalu setia satu sama lain; tak jemu-jemu mengusahakan kebahagiaan pasangan; tak enggan untuk saling berkorban; bersikap jujur, dan terbuka demi keutuhan keluarga; saling menopang bila menanggung beban; dan siap saling mengampuni bila suatu saat kami jatuh.
Semoga karena berkat-Mu kami saling menguatkan dalam menghadapi tantangan dan godaan yang mangancam keutuhan kami. Semoga dari hari ke hari perpaduan kasih kami semakin kuat, dan perkawinan kami sungguh menjadi sakramen kasih Kristus terhadap Gereja. Dan kelak, apabila tugas kami di dunia telah selesai, perkenankanlah kami berdua menikmati kebahagiaan abadi bersama-Mu.
Kami mohon berkat-Mu bagi semua pasangan suami istri, khususnya ......  Bimbinglah agar mereka berhasil menjadi pasangan bahagia.
Terlebih kami berdoa bagi suami istri yang sedang mengalami kegoncangan. Nyalakanlah kembali api kasih yang dulu mengobarkan semangat mereka untuk mengikrarkan janji perkawinan. Kuatkanlah mereka untuk mempertahankan keutuhan keluarga.
Kami unjukkan doa ini kepada-Mu, ya Bapa, demi Yesus Kristus junjungan dan teladan kami, kini dan sepanjang masa. Amin
Doa Sebelum Kelahiran AnakPuji Syukur 1992, No. 157
Allah, Bapa yang maha pengasih, kami bersyukur kepada-Mu karena akan lahir manusia baru dalam keluarga kami. Sungguh, Engkau sendirilah yang telah menciptakan dia lewat keluarga kami.
Semoga kami semua sungguh siap, lahir dan batin, menyongsong anak yang Kau anugrahkan kepada kami; kalau pun anak yang akan lahir nanti tidak sesuai dengan keinginan kami, semoga kami tetap percaya akan kebijaksanaan-Mu, dan menerima dia dengan senang hati. Semoga bayi yang kami nantikan ini lahir dengan selamat, dan kehadirannya membawa kebahagiaan di tengah kami. Demi Yesus Kristus, Tuhan kami yang kelahiran-Nya sungguh membawa damai dan sukacita bagi seluruh bumi. Dialah pengantara kami, kini dan sepanjang masa. Amin
Doa Untuk Ibu Yang Sedang BersalinPuji Syukur 1992, No. 158
Allah, Bapa kami, pandanglah kami semua yang sedang gelisah mendoakan ......  yang sedang menghadapi persalinan. Betapa camas dan gelisah dia karena sakit bersalin. Betapa dia berjuang keras untuk melahirkan manusia baru di tengah kami. Berilah dia kekuatan dan ketenangan. Tabahkanlah dia dalam menghadapi sakit bersalin ini. Tenangkanlah hatinya supaya persalinan berlangsung tanpa kesulitan.
Semoga sesudah penderitaan dan pengorbanan yang berat ini ia menikmati kegembiraan karena lewat dia seorang manusia baru telah dilahirkan di dunia. Semoga kesehatannya segera pulih, sehingga ia dapat menunaikan tugasnya merawat dan membesarkan bayinya.
Semua ini kami mohon demi Kristus, Tuhan, pengantara kami. Amin
Doa Sesudah Kelahiran AnakPuji Syukur 1992, No. 159
Allah, pencipta semesta, kami bersyukur kepada-Mu karena seorang anak telah lahir ke dunia dengan selamat. (Dan Engkau telah memberikan kekuatan kepada si ibu sehingga dapat menjalani saat gawat ini dengan selamat.)
Dalam suasana gembira ini kami ingat akan Kanak-kanak Yesus yang kelahiran-Nya telah membawa kesukaan besar bagi seluruh umat manusia.
Kami semua menanggapi kehadiran anak ini dengan penuh syukur. Semoga anak ini mendapatkan kasih dari saudara-saudaranya, dan kehadirannya membawa sukacita bagi kami semua. Bantulah kami, orangtua, agar dapat membesarkan dia denagn penuh kasih. Semoga kami semua siap berkorban demi dia, dan siap pula menghadapi segala keprihatinan yang mungkin menimpa kami karena anak ini, seperti yang dialami Maria dan Yusuf takala mangasuh Yesus.
Bantulah kami mencintainya dengan kasih yang tulus dan mendidiknya dalam semangat iman serta takwa kepada-Mu. Semoga, karena berkat-Mu, ia makin tambah besar dan makin bertambah pula hikmatnya, semakin berkenan pada-Mu dan pada sesamanya. Demi Kristus, pengantara kami. Amin
Doa Untuk AnakPuji Syukur 1992, No. 160
Kalau anak hanya satu, kata "mereka" diganti "dia"
Ya Allah yang mahakuasa, Engkau telah menciptakan anak kami menurut gambar dan citra-Mu sendiri. Terima kasih atas martabat luhur yang Kau berikan kepada mereka, dan terima kasih bahwa kami boleh menjadi alat-Mu untuk mengasuh mereka kepada kebijaksanaan-Mu. Jagalah mereka agar semakin menyerupai Yesus, yang semakin besar semakin bertambah pula hikmat-Nya, semakin berkenan pada-Mu dan pada sesama. Tuntunlah mereka agar tetap setia pada panggilannya selaku orang Kisten; bantulah mereka menekuni tugas mereka dengan penuh semangat dan tanggung jawab; lindungilah mereka dari segala marabahaya. Terangilah mereka dalam memilih jalan hidup yang selaras dengan kehendak-Mu. Semoga mereka setia kepada jalan hidup yang telah mereka pilih, dan dapat menjadikan panggilannya sebagai sarana pengabdian kepada masyarakat, kepada jemaat, dan kepada-Mu sendiri. Bila mereka mengalami kesulitan, sudilah Engkau selalu mandampingi, jangan sampai mereka lemah semangat apa lagi putus asa.
Kami mohon berkat-Mu bagi anak-anak yang terpaksa berpisah dari orangtua, lalu mengikuti orangtua asuh; semoga dalam keluarga baru ini pun mereka mendapatkan kasih yang mereka perlukan. Kami berdoa pula bagi anak-anak yang karena berbagai sebab tidak memperoleh bimbingan selayaknya. Peliharalah mereka, dan bantulah kami agar dapat turut serta mendampingi mereka menyiapkan masa depan.
Terlebih lagi kami berdoa bagi anak-anak yang terlantar dan gagal. Sudilah Engkau membangkitkan kasih dalam setiap orang untuk membantu mereka membina masa depan yang penuh harapan.
Permohonan ini kami serahkan kepada kebijaksanaan-Mu, Bapa, sebab Engkaulah Bapa sekalian anak, demi Kristus, Tuhan kami. Amin
Doa Untuk Orang TuaPuji syukur 1992, No. 161
Ya Allah, Bapa yang penuh kasih sayang, kami bersyukur kepada-Mu atas orangtua kami. Lewat mereka Engkau telah menciptakan kami. Melalui kasih sayang mereka, Engkau menyayangi kami. Mereka mendidik, mendampingi, dan menuntun kami. Mereka membesarkan kami dan menjadi sahabat kami.
Berkatilah mereka senantiasa. Berilah mereka kesabaran. Terangilah akal budi mereka supaya mereka selalu bertindak bijaksana. Berilah mereka kesehatan agar tetap mampu menjalankan tugas mereka sebagai pembina keluarga. Berilah rezeki secukupnya untuk kami semua; dan hindarkanlah orangtua kami dari marabahaya. Sempurnakanlah kasih mereka satu sama lain, sehingga mereka dapat menjaga kelestarian perkawinan, dan tetap setia pada janji perkawinan mereka.
Semoga mereka dapat menjalankan tugas dengan baik bagi gereja, masyarakat, dan keluarga. Buatlah keluarga kami menjadi Gereja kecil yang selalu mengasihi-Mu dan mengasihi Yesus, Putra-Mu.
Kami mohon pula berkat-Mu untuk semua orangtua, yang dengan rela dan penuh tanggung jawab telah menjalankan tugas selaku orangtua atas anak-anak mereka. Semoga pengorabnan mereka tidak sia-sia. Bila mereka menghadapi kesulitan dan tantangan, sudilah Engkau menunjukan jalan keluar yang diperlukan. Jangan biarkan mereka merana karena kegetiran hidup.
Kami berdoa pula bagi para orangtua yang sering dilupakan oleh anak-anak mereka. Sudilah Engkau menghibur dan menguatkan hati mereka. Teristimewa kami berdoa bagi para orangtua yang merasa gagal dalam membangun keluarga dan mendidik anak-anak. Semoga kepedihan ini tidak membuat mereka putus asa, tetapi semakin menyadarkan mereka untuk senantiasa bersandar pada-Mu.
Bapa, semua permohonan ini kami unjukan kepada-Mu demi Yesus Kristus Putra-Mu, yang menjadi teladan kami dalam menghormati dan mengasihi orangtua. Dialah pengantara kami untuk selama-lamanya. Amin
Doa Untuk Keluarga
Puji Syukur 1992, No. 162
Ya Allh, Bapa sekalian insan, Engkau menciptakan manusia dan menghimpun mereka menjadi satu keluarga, yakni keluarga-Mu sendiri. Engkau pun telah memberi kami keluarga teladan, yakni keluarga kudus Nazaret, yang anggota-anggotanya sangat takwa kepada-Mu dan penuh kasih satu sama lain. Terima kasih, Bapa, atas teladan yang indah ini.
Semoga keluarga kami selalu Kau dorong untuk meneladan keluarga kudus Nazaret. Semoga keluarga kami tumbuh menjadi keluarga Kristen yang sejati yang dibangun atas dasar iman dan kasih: kasih akan Dikau dan kasih antar semua anggota keluarga.Ajarlah kami hidup menurut Injil, yaitu rukun, ramah, bijaksana, sederhana, saling menyayangi, saling menghormati, dan saling membantu dengan ikhlas hati. Hindarkanlah keluarga kami dari marabahaya dan malapetaka; sertailah kami dalam suka dan duka; tabahkanlah kami bila kami sekeluarga menghadapi masalah-masalah. Bantulah kami agar tetap bersatu padu dan sehati sejiwa; hindarkan kami dari perpecahan dan percekcokan.
Jadikanlah keluarga kami ibarat batu yang hidup untuk membangun jemaat-Mu menjadi Tubuh Kristus yang rukun dan bersatu padu.Berilah kepada keluarga kami rezeki yang cukup. Semoga kami sekeluarga selalu berusaha hidup lebih baik di tengah-tengah jemaat dan masyarakat.
Jadikanlah keluarga kami garam dan terang dalam masyarakat. Semoga keluarga kami selalu setia mengamalkan peran ini kendati harus menghadapi aneka tantangan.
Ya Bapa, kami berdoa pula untuk keluarga yang sedang dilanda kesulitan. Dampingilah mereka agar jangan patah semangat. Terlebih kami sangat perihatin untuk keluarga-keluarga yang berantakan. Jangan biarkan mereka ini hancur. Sebaliknya berilah kekuatan kepada para anggotanya untuk membangun kembali keutuhan keluarga.
Semua ini kami mohon kepada-Mu, Bapa keluarga umat manusia, dengan pengataraan Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin
Doa Untuk Anggota Keluarga yang SakitPuji Syukur 1992, No. 168
Bapa yang maha pengasih, kami sekeluarga sangat perihatin, karena anggota keluarga kami ........ sedang sakit.
Dalam keperihatinan ini kami ingat akan Yesus Kristus, yang Kauberi kuasa menyembuhkan orang-orang sakit. Percaya akan kuasa-Mu, kami serahkan saudara kami yang sakit ini kepada kebijaksanaan-Mu. Dengan penuh iman dan harapan kami mohon: Kuatkanlah dia dalam deritanya, dampingilah dan hiburlah dia dalam kesunyian dan kesepiannya, dan teguhkanlah dia dalam iman dan harapan. Sudilah Engkau menyembuhkan dia dari penyakit yang dideritanya.
Semoga dalam menanggung sakit ini ia ingat akan Yesus yang menderita sangat hebat demi keselamatan semua orang.Bantulah ia menyatukan sakitnya dengan penderitaan Yesus sendiri, supaya akhirnya ia pun boleh bersatu dengan Yesus yang bangkit dan mulia. Terangilah dia agar mampu memetik hikmat dari pengalaman sakitnya ini. Semoga ia semakin memahami makna kehidupan, bahkan dapat melihat sakitnya sebagai karunia yang mendatangkan aneka karunia.
Kami berdoa juga bagi mereka yang sakitnya tak tersembuhkan. Semoga dengan hati terbuka mereka menerima kebijaksanaa-Mu.
Bagi kami sendiri, semoga peristiwa ini semakin menyadarkan kami akan tanggung jawab kami terhadap mereka yang sakit. Semoga karena berkat-Mu kami selalu berusaha melayani mereka dengan senang hati. Sebab kami sadar bahwa apa pun yang kami perbuat bagi mereka, itu kami perbuat bagi Yesus Kristus sendiri, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa. Amin
Sumber : http://hidupkebersamaan.blogspot.com/2012/09/kumpulan-doa-kristen-katolik.html
 

Ulasan: Forgotten, "Laras Perlaya"

  Di Sadur dari  :
 
 
 
 
 
Pendahuluan: Ulasan ini telah dicetak untuk Paper Zine edisi ke-8 Desember kemarin. Dimuat kembali untuk tujuan dokumentasi.
Album ini datang satu paket dengan sebuah novel. Untaian cerita yang digarap oleh sang biduan, Addy Gembel. Terlepas dari pemaknaan rangkaian kata-kata yang membentuk-bangun ruang sebuah dimensi cerita, mengulas album ini berarti juga mengulas sastra selain dari pada musik itu sendiri. Artinya, memaknai album ini adalah juga memaknai apa yang hendak Addy Gembel utarakan dari judul ke judul cerita, dan antara “Bubuka” hingga “Pusara Beku” yang menjadi penanda berakhirnya rotasi CD. Tentunya Forgotten bukan Addy seorang. Perannya yang menonjol itu, baik yang ia sadari atau tidak, menciptakan Forgotten yang hanya Addy. Bukan Toteng, Gan Gan, Dicky, atau Rifki’13. Pula sebagaimana kita bercerita tentang almarhum Homicide yang hanya ada Ucok disitu. Bukan Aszi, Sarkasz, Lephe, dan E-One.
Bukan masalah besar. Kerja kolektif mereka berhasil menciptakan karya paling otentik budaya pembangkangan dari skena Bandung. Forgotten adalah pembangkang moral paling konsisten dari yang pernah ada. Sebagaimana awal kemunculannya di Ujung Berung hingga 17 tahun mengibarkan bendera, mereka masih setia menjadi penyeru paling pedas bagi kebudayaan yang hampir membusuk karena produk-produk miskin makna, bahkan yang tanpa makna. Produk-produk yang semakin lumrah kita konsumsi hari ke hari guna mengejawantahkan perihal identitas kita sebagai makhluk sempurna. Sempurna di depan kasir dan sempurna di depan Tuhan. Mereka yang kemudian bertaruh, siang dan malam, sembari terus merapal ayat-ayat dan pujian-pujian kepada Tuhan sebagai pelumas asa. Bahkan disaat mereka cuci tangan dari darah. Darah yang membeceki istana mereka dari koloni gembel dan jelata.
Inilah epos satirnya manusia dari Forgotten. Dengan dilengkapi doa-doa di abad pembusukan, membuat manual yang diotorisasi oleh negara menjadi miskin makna. Ia dirancang amat begitu gundah dengan bermuatan sesak gemuruh amarah di tiap riff dan konstannya rentetan snare. Menciptakan Laras Perlaya yang bermakna ‘tembang kematian’, menjadi serapah koloni yang telah dicampakkan oleh dewa. Khayangan yang demonik. Roman dan tragedi, cinta dan kebencian, juga tuhan dan setan. “Bubuka” yang berfungsi sebagai gerbang khayal memasuki khayangan menjalani tugasnya begitu mulia. Ia mengantarkan kita pada kengerian dalam perjalanan kita menelusuri setapak lajur menuju khayangan. Dimana ia menyediakan kita surga dan juga neraka. Kita tahu bahwa kita sesungguhnya enggan untuk beranjak. Namun ternyata kita dipaksa oleh situasi yang kelak kudu mengorbankan dan menggadaikan apa yang kita punya. Harga diri dan mimpi, tak terkecuali.   
Senarai tembang dan rangkaian kata yang merefleksikan sebuah perjalanan menuju khayangan. Sebuah perjalanan untuk kematian itu sendiri. Karena sejatinya kita terlahir, sejatinya pula kita sedang dalam perjalanan untuk mangkat. Sungguh tragis. Sebut saja sang dewa Theos, yang juga berperan sebagai penjaga pintu surga itu. Atau nama-nama lain semisal Lilith, putri dari Theos dan Dewi Leto yang akhirnya meninggalkan segala gemerlap nirwana dan memilih pekarangan neraka bersama sang penjaga gerbangnya, Kobal. Hal ini dirancang amat ironis pada perkamen pengantar Laras Perlaya yang ternyata sudah Addy selesai tulis sejak 2008. Tutur bahasanya begitu jujur, lugas, dan miris. Kalimat-kalimat yang ia gunakan dalam novel ini kelak menjadi manifestasi dari lirik-lirik singkat yang terdapat dalam album ini. Menjadikan “Hajar Jalanan” hingga “Pusara Beku” tak sekedar jargon atau slogan-slogan simbol kekerenan belaka.

Sedari “Musim Panas Menghitam”, tokoh antagonis sudah menjelma dengan sendirinya tanpa perlu kita tafsir berulang-ulang. Ia menyerupa dunia yang hari ini kita tempati dengan segala ampas hidup. Dari rentenir, makelar, korporasi, dan dunia yang tragis. Dibuka dengan dialog makhluk berbekal sapu terbang dan penjaga warung dengan gambaran suasana yang dingin, pagi, dan sekejap menghangat. Mereka bertukar embun dengan menghamburkan kata yang tak jua membebaskan sang Kurcaci bertudung hitam, si pengendara sapu terbang. Pagi yang amat revolusioner. Celoteh sang pemilik warung, Moksa, dengan sengnya yang doyong tersebut, mampu membangun imaji resureksionis diantara jejaring kosmis yang berkelindan lewat bagaimana sang penulis membentuk dimensi cerita.
Dibalik medan wacana antara Moksa dan Kurcaci tersebut, saya teringat tentang apa yang dikatakan Evey Hammond (Tokoh utama dalam film V For Vendetta). Ia mengatakan bahwa “Seniman menggunakan kebohongan untuk mengungkap kebenaran” sebagai negasi dari, “Politisi memakai kebohongan untuk menutupi kebenaran”. Sekarang, hal tersebut kudu dikonfrontir dengan debat yang muluk dari Moksa dan Kurcaci: “Hey, seniman bukan bebas berekspresi tapi bebas menipu. Atas nama estetika dan makna semua hasil karya adalah pundi-pundi berharga...”. Sampai disini, dunia kita sesak akan hal apapun itu yang dapat menjadi seonggok seni. Bahkan tahi anjing menggulung bak obat nyamuk dengan disoroti cahaya temaram, kemudian ditempatkan dalam sebuah galeri milik kurator terkemuka maka, kun fayakun! Jadilah ia sebuah seni.
Post-modern adalah juga sengkarut benda-benda yang ‘biasa’ kita temui dapat beralih makna menjadi barang seni. Ia direpresentasikan ke dalam bentuk lain. Direproduksi menggunakan bungkus dan enviromental. Dari sini juga makna itu hilang, kandas tak berbekas. Ia hanya akan menjadi komoditi seperti, “...Atas nama estetika dan makna semua hasil karya adalah pundi-pundi berharga...”. Kata “...berharga” sendiri merupakan penekanan akan sesuatu dengan barcode dan label yang menggantunginya. Bukan malah sebuah ‘arti’ atau ‘makna’. Karena, estetika itu sendiri yang akhirnya menuntut untuk memberangus makna dari produk, dari aktivitas, dari apapun yang kita lakukan di dunia. Sebagai penegas, saya akan mengutip penggalan syair Boombox Monger milik Homicide: “...Yang mereproduksi Walter Benjamin ke tangan setiap seniman Keynesian//Yang mensponsori festival insureksi dengan molotov cap Proletarian”.
Fragmen pertama ini berakhir dengan rasa penasaran. Tentang kelanjutan si Kurcaci beserta mimpinya untuk memberontak kembali, dan sang Moksa, yang pensiun dari bisnis merakit molotov sebagai hadiah untuk musuh-musuhnya. Kelak, dalam perjalanan kita menelusuri kata demi kata, kita disuguhi roman penuh keringat antara desahan cinta dan lumernya raga. “Resital Selangkangan”, sebagai kisah vulgar yang diketengahkan sang penulis untuk masuk ke alam batin yang menuntut keterbukaan, kejujuran, dan nol kemunafikan. Darinya, kita belajar untuk berkomunikasi sejernih mungkin, sejujur mungkin, dan memanusiakan manusia sebagaimana mestinya. Cinta yang tercipta antara dua makhluk dengan upaya meruntuhkan tembok pembatas moralitas pajangan yang dilembagakan untuk pemasukan negara. Membebaskan dirinya dalam sentuhan yang paling intim sekaligus magis.
“Resital Selangkangan” sendiri merubah dirinya menjadi “Resital Apokalips”. Ia mewujud Forgotten sekarang, bukan ego seorang Addy lagi yang telah mumpuni memeras saripati kehidupan dan mengejawantahkan secara terang namun dengan disisipi imaji gelap disana-sini. Majas-majas yang ultra ironis, dan siapa yang gagal memahami Forgotten, maka ia akan terjerumus dalam selangkangan yang sama dan tipikal yakni: Satanis. Karena sejatinya Laras Perlaya datang, novel pun menjadi pelengkap tafsir yang berupa fragmen-fragmen yang kelak menjadi kesatuan utuh langgam demi langgam. Seperti syair, “Jangan cari aku di surga//Makna ku hanya metafora”, adalah petuah yang sama yang dimuntahkan dari seorang Al-Hallaj. Bahwa eksistensi berarti jua ketiadaan. Ketiadaan adalah keberadaan.
Sesudah bubuka, tanpa jeda kita langsung menghajar aspal selama 3:10 detik. “Hajar Jalanan”, bersama bass line yang meliuk-liuk untuk kemudian menari bersama dengan sedikit magis tarawangsa di tengah-tengah part yang diapit teriakan gahar dari bung Addy Hamdi. Tanpa perlu tedeng aling-aling, segala patron dan tetet-bengeknya adalah manual pengukuh hegemoni kuasa. Mereka yang mengenyam sarjana, tentu kudu gablek duit. Tega nian dan jelas-jelas standarisasi kelayakan dan kesejahteraan terlahir dari seberapa lama kita mengenyam bangku sekolah. Semakin tinggi dan semakin panjang nama kita dengan gelar, maka semakin nyaman lah ia. “Pendidikan raja tega//Hanya milik kaum kaya”,begitu progresif disuarakan. Cetak biru paling mutakhir dari progresif metal hari ini. Bisa jadi sebuah awal untuk melahirkan prog metal folk dikemudian hari.
Yang paling frontal adalah transformasi epik dari Kobal dan Lilith di negeri dongeng untuk menjadi pembangkang garda depan. Ia mentah-mentah meludahi patronasi seperti di “Surga Metafora”, “Bantai Patronasi”, dan “Tuhan Profane”. Mereka rela menjadi sempalan rezim yang tengah berkuasa, baik dibalik mewahnya surga dan getirnya neraka, dan kisah suram para penghuni alam manusia di pelataran tak juga neraka, tak juga surga. Gaya bahasa yang penulis utarakan pun ternyata tak menemui paceklik metafor saat para sempalan rezim ini menghunus kalam kepada trias politica. Tiga pilar politik, demokrasi, dan negara. “Trias Demonica”, seperti menjembatani makna di syair “Barisan lapar//usung trisula” pada “Hajar Jalanan” dengan “Aparat//Birokrat//Korporat//Trias Demonica” dimana ketiga gagang tajam pada trisula yang diusung itu sudah menemui targetnya masing-masing dengan amat-sangat-telak.
Laras Perlaya ditutup dengan khidmat yang mengawang selama 06:32 detik. “Pusara Beku”, mengalun begitu ritmis. Membangun struktur rapi alam transendental, jembatan antara sylabus otak kanan dan kiri, membuka gerbang vortex kita, untuk kemudian memasuki perlahan alam personal di pojokan hati seorang Addy. Ia yang telah melewati kurun waktu, getir dan puritan sekaligus menjadi manusia seutuhnya. Mengingat saat ia menjalani kritis karena penyakit yang dideritanya, terkadang membuat lagu ini menjadi nada refleksi tersendiri – terlepas dari semua anggapan. Sisanya, hanya keheningan, dan sayup-sayup tarawangsa berbaur petikan jentreng yang semakin menipis dan terus hilang dibalik keheningan. Tanda klimaks dari distorsi dan mega yang mendentum. Berbarengan dengan kelahiran yang juga kematian, Requiem Tanpa Nisan.
Dalam The Birth of Tragedy, Nietzsche pernah berujar. “Musik, melambangkan sebuah ruang yang melampaui dan mendahului semua fenomena”. Syahdan, struktur nada pada Laras Perlaya adalah juga buah yang ranum hasil riwayat dari tokoh-tokoh yang menghiasi rangkaian cerita di Laras Perlaya. Sebuah album secadas marmer menghitam ini dimulai oleh kesunyian, tarawangsa mengawang, petikan repetitif, minor-datar-fade out-minor dan dijumpai tom-tom yang rancak. Pertanda tragedi akan lahir. Dan sebagaimana ia lahir, tragedi itu pun ditutup oleh nada yang mengalun persis sebagaimana tragedi tersebut terlahirkan. Ia telah melampaui apa yang oleh orang yakini sebagai takdir, sebagai ketidakmungkinan. Hidup, karenanya jika bukan sebuah tragedi, maka – kembali mengutip Nietzsche – sebuah gambaran yang seolah-olah dialami sendiri, yang sebenarnya dia tempatkan dalam sebuah konsep. Konsep itu bernama kehidupan, dengan langgam tentang sebuah akhir dimana kita sendiri yang kudu menentukannya. Bukan nasib, takdir, malaikat terlebih aparat.

12 Mei 2013

GERBONG KERETA PART VI


 http://firzarahardian.files.wordpress.com/2012/10/6-lokasi-nyata-dalam-film-horor-indones-9093de.jpg







“Dis, loe mau kemana . Tungguin gue Dis . Gladis .”, teriak Wira namun Gladis tetap tidak menghiraukannya .


Gladis tetap berjalan lurus . Didepan Gladis ternyata sudah ada wanita misterius yang tadi menghilang . Wanita itu menunduk memakai baju putih, dengan rambut panjang terurai menutupi setengah bagian wajahnya, tubuh wanita itu bau bunga melati yang sangat menyengat . Saat Gladis sudah berada dihadapan wanita misterius itu, wanita itu mengangkat wajahnya . Wajahnya pucat pasi namun terlihat sangat cantik, ia tersenyum manis kepada Gladis . Tangan wanita itu kemudian memegang pundak Gladis . Mereka saling berpandangan seolah-olah mereka saling berbicara dalam keterdiaman mereka . Wira yang melihat itu hanya terdiam dibelakang Gladis dan ia berjaga-jaga jika nanti wanita misterius itu menyakiti Gladis .

Ternyata wanita misterius itu memberikan pengelihatan dimasa lalu tentang kejadian-kejadian aneh yang mereka alami dikereta itu . Gladis melihat seorang wanita cantik yang sedang menunggu kereta di stasiun . Wanita itu duduk dengan membawa boneka beruang berwarna coklat ditangan kirinya dan sepucuk surat ditangan kanannya dengan amplop berwarna merah muda dan ada tulisanya :

“For You My Heart”
“Sinta”
      “di Bandung”

Saat kereta datang, wanita itu pun membawa tasnya dan masuk kedalam kereta itu . Wanita itu duduk dibangku barisan belakang digerbong 4 kereta itu . Wanita itu pun duduk terdiam sambil melihat surat dan boneka beruang yang ada ditangannya . Kereta pun mulai berjalan meninggalkan stasiun .
Setelah satu jam perjalanan tiba-tiba saja……


“AAAAAAAAA................ Tolong...........Tolong……… ”, suara jeritan minta tolong terdengar digerbong 3 .

Wanita itu kemudian langsung berlari kearah gerbong 3 melihat apa yang sebenarnya terjadi, ia melihat sekelompok orang dengan membawa senjata tajam sedang mengambil paksa harta benda yang penumpang-penumpang itu bawa . Orang-orang itu tak segan-segan membantai siapa saja yang menghalanginya . Samurai yang mereka bawa kini penuh bersimbah darah . Anak-anak kecil tak berdosa pun ikut menjadi sasaran samurai mereka .
Kemudian melihat itu semua wanita itu berlari menjauhi gerbong 3 itu, ia berniat untuk loncat dari kereta untuk melarikan diri . Namun usaha wanita itu untuk menyelamatkan diri ternyata sia-sia . Semua pintu telah terkunci rapat . Orang-orang kejam itu kini telah menuju gerbong 4 . Wanita itu sangat ketakutan . Ia panic harus berbuat apa . Melihat wanita cantik itu, orang-orang kejam itu mendekati wanita itu . Beberapa dari mereka mulai menggoda wanita itu . Mungkin karna kecantikan wanita itu sehingga mereka tertarik untuk menidurinya . Salah satu dari mereka mulai meraba-raba tubuh wanita itu . Tangan-tangan mereka mulai jahil menelusuri tiap jengkal tubuh wanita itu . Wanita itu hanya dapat menangis dan berteriak meminta tolong .


“Tolong………Tolong saya………siapa saja tolong saya .”, pinta wanita itu sambil menangis .

Namun tak ada satu pun dari penumpang disana yang berani menolongnya . Salah satu dari perampok itu ada yang wanita, ia hanya tersenyum melihat teman-temannya menggoda wanita cantik itu .

“Tolong jangan lakukan ini kepada saya . Saya akan memberikan semua harta saya asal kalian tidak melakukan ini kepada saya .”, ucap wanita cantik itu kepada pria-pria kejam itu .

Namun pria-pria itu tetap tak memperdulikan perkataan wanita itu . Mereka kini malah membuka pakaian wanita itu didepan penumpang-penumpang lainnya .
Sebagian lagi dari perampok itu tetap melakukan tugasnya mengambil harta penumpang lainnya secara paksa dan yang lain membantai para penumpang-penumpang itu . Perampok itu berjumlah 8 orang, 7 pria dan 1 wanita yang menjadi pemimpin mereka .


“Astaga…………”, tiba-tiba Gladis tersentak dan mengeluarkan air mata .

Gladis terkejut melihat itu semua . Ia merasa iba melihat kejadian itu . Betapa kejamnya orang-orang itu . Kemudian Gladis kembali terkejut melihat orang-orang kejam itu secara bergantian memperkosa wanita cantik itu, hingga wanita itu akhirnya meninggal .
Beberapa jam kemudian suara teriakan penumpang-penumpang kereta dan anak-anak kecil yang tak berdosa itu kini mulai tak terdengar lagi . Suasana kereta kini menjadi hening. Hanya terdengar suara perampok-perampok itu yang sedang tertawa puas . Tiap sudut kereta itu kini berbau anyir, darah ada dimana-mana, potongan-potongan tubuh para penumpang kereta itu berserakan dilantai maupun di kursi-kursi kereta .
Salah satu dari perampok itu ternyata ada yang berniat menguasai harta rampokan itu sendirian . Ia akhirnya membunuh teman-temannya dan membawa kabur harta rampokan itu sendiri. Ia kabur meninggalkan kereta yang tak lagi berpenghuni itu. Kereta itu dijalankan tanpa masinis, kereta itu diprogram berjalan secara otomatis. Hingga akhirnya kereta itu terjatuh kedalam jurang yang sangat dalam. Jurang yang dalamnya mencapai 30 m.
Tiba-tiba Gladis seperti tersadar dari mimpi yang sangat buruk. Gladis kembali kedunia nyata, ia membuka matanya, didepan matanya ia melihat wanita yang tadi ada di dalam pengelihatanya itu. Wanita cantik yang meninggal akibat ulah orang-orang kejam itu. Wanita itu tersenyum kepada Gladis dan ia memberi Gladis sebuah surat beramplop merah muda dengan tulisan :

“For You My Heart”
“Sinta”
      “di Bandung”

Wanita itu juga mengatakan sesuatu kepada Gladis, suaranya yang sangat pelan namun dapat didengar Gladis dengan sangat jelas ditelinganya.

“Tolong bebaskan kami. Kami akan membantu kalian keluar dari kereta ini. “,ucap wanita itu.
“Siapa kamu ? Apa yang sebenarnya terjadi ? Bagaimana aku bisa menolongmu ? “,ujar Gladis bingung.

Tiba-tiba Gladis melihat penampakan dibelakang wanita cantik itu orang-orang tanpa kepala, ada juga yang tanpa tangan ataupun tanpa kaki, dan darah mengucur dibadan mereka. Badan mereka tidak ada yang utuh. Gladis dan Wira sangat syok melihat pemandangan itu. Pemandangan itu begitu nyata. Gladis pun perlahan mundur perlahan kearah Wira. Wira pun menggenggam tangan Gladis dengan erat.


“Aku Sinta. Kamu dan teman-temanmu terjebak didunia kami. Kamu harus menemukan samurai lalu hancurkan, jika kamu ingin mengakhiri ini semua. Kami akan menolongmu. “,kata wanita itu dengan tersenyum dan kemudian menghilang perlahan-lahan bersama makhluk-makhluk menyeramkan yang tadi ada dibelakang wanita itu.


Gladis dan Wira saling berpandangan sejenak. Lalu mereka kembali kegerbong 3, ketempat teman-temanya berada. Gladis ingin mengakhirin ini semua. Ia ingin kembali kedunianya, dunia nyata. Ia ingin segera menemukan samurai itu. Gladis dan Wira pun menceritakan kejadian yang baru saja mereka alami digerbong 4 kepada teman-temannya. Arya, Dira, Risa, dan Egga pun terkejut dengan cerita Gladis dan Wira.


“Terus gimana cara kita buat nemuin tuh samurai. Kita kan kagak tau tuh samurai ada dimana.”,kata Egga tiba-tiba.
“Iya, Egga bener. Tuh cewek kagak bilang keberadaan tuh samurai ke elo Dis.”,Tanya Dira.
“Kagak, tuh cewek gak bilang apa-apa lagi. Gimana terus ini ? Gue bingung.”, ucap Gladis dengan nada kecewa.

Suasana didalam kereta pun menjadi hening sejenak. Mereka bingung kemana harus mencari samurai itu. Mereka berusaha membuat rencana untuk menemukan samurai itu dan keluar dari tempat itu.

“Gimana kalo kita mencar nyari tuh samurai di tiap-tiap gerbong. Kita geledah tiap sudut kereta ini.”, kata Wira memberikan usul kepada teman-temannya.
“Oke gue setuju ama usul Wira.”, ucap Egga mendukung Wira.
“Iya gue juga setuju ama loe Wir.”, kata Arya dan Dira bersamaan.
“Tunggu. Tapi sapa yang mau meriksa gerbong 4 dan 5 ?”, ucap Risa yang kemudian kembali membuat suasana digerbong itu menjadi hening kembali.

Mereka hanya saling berpandangan. Mereka takut jika harus masuk kedalam gerbong 4 dan 5 yang menyeramkan itu. Pikiran mereka kini benar-benar bingung.

“Gue. Gue yang bakal meriksa gerbong itu sendirian. Kalian cukup meriksa gerbong 1, 2, dan 3.”, ucap Gladis akhirnya memecahkan keheningan.

Suara Gladis terdengar sangat mantap walaupun ada sedikit keraguan yang tampak diwajah Gladis.

“Oke. Gue bakal nemenin Gladis.kata wira

Dan akhirnya mereka semua berpencar mencari samurai tersebut
Wira dan Gladis menyusuri gerbong 4 dan 5 sedangkan Arya,Risa,EggaDira menyusuri gerbong 1,2,3 .
Merekapun sibuk mencari benda yang bernama samurai tersebut
Untuk membebaskan mereka dari kereta itu karena mereka menaiki kereta yang salah.
30 menit Arya,Risa dan Egga, Dira mencari namun tidak menemui benda itu

“ar loe dah dapet tuh barang kagak?” taya Risa
“Kagak Ris loe ndri gimana?”Arya berbalik Tanya
“Gue juga kagak dapet tuh arang arhhhhh mana sihh tuhhh benda oia mana si Eggasam si Dira ?” Tanya Risa
“dia nyarik di gerbong 1 dan 2 Ris,gmn kita juga ke tempat itu gmn?” ide Arya
“oke” Risa menyetujui nya

Sedang kan di gerbong 4 wira dan gladis harus mendapatkan ZONK!!!(tidak dapet tuh benda)
Dan akhirnya mereka berdua memutuskan untuk menuju gerbong terakhir
Kemudian di gerbong 1 dan 2 Arya , Risa dan Egga dan Dira tidak mendapatkan benda tersebut dan mereka memutuskan untuk menjeput Wira dan gladis mencari di gerbong 5

“udah kita bantu Wira dan gladis aja gmn sapatau barang itu ada disana”usul Egga
Arya , Dira dan Risa hanya mengangguk saja

Dan akhir nya mereka berjalan menuju gerbong 5
Namun pada saat mereka hendak pergi ke tempat Wira dan Gladis si Egga tiba-tiba mengeluh

“ahhhhhh……” kata Egga
“Napa loe ?” Tanya Risa dan Arya
“Gue kebelet nihh… aduuhhhhh……”jawabya
“Ahhhh loe yaudah loe kekamar kecil sana gue tunggu di sini” kata Arya dengan nada agak jengkel
Mereka pun menunggu di luar kamar kecil. Tak berapa lama egga menjerit .
“Ahhhhhhh…… Ar Ris Dir  sini gue temuin ni samurai sini loe masuk cepet” kata Egga

Dengan cepat mereka berdua masuk menemui Egga di dalam kamar kecil

“mana mana tuh barang” Tanya Risa
“iya ini ayo cepet kita kasih ke Wira dan Gladis cepet”kata Egga d sambut dengan lari kea rah Gladis

Dengan cepat mereka sampai pada gladis dan memberikan samurai itu ke gladis.Gladis pun menerimanya dan dia mulai melihat sesosok wanota berbaju putih itu lagi mendekati mereka berlima , Gladis pun memberikan benda tersebut kepada wanita itu mereka pun terdiam dan wanita itu berkata pada gladis untuk membuang benda tersebut pas satu tempat dimana kereta itu berhenti sejenak

“lemparkan benda itu sesaat sebelum kereta ini berhenti dan tepat kan pada satu rumah”kata wanita tersebut dan menghilang


Tak lama Gladis mulai sadar dan segera menuju ke pintu untuk melihat salah satu rumah yang di suruh oleh wanita misterius itu dan Wira menemukan rumah itu Wira pun member tahu pada Gladis untuk melempar kan benda itu dengan telti Gladis pun melempar samurai itu tepat pada rumah itu. Dan samurai itu tercancap ada rumah itu seketika rumah itu mengucur deras darah dari bagia dalam.
Pada saat itu juga kereta berhenti mereka ber 5 pun tersungkur ke pintu hingga mereka pingsan. Saat mereka sadar mereka sudah berada di stasiun “LEMPUYANGAN” dan itu pun di bagian kereta bekas alias rongsokan
Mereka pun di bantuan oleh warga kesekitar tak lama mereka di antar ke rumah nenek nya Dira di jogja.
Selama perjalanan salah seorang warga bercerita bahwa dulu kereta itu telah terjadi perampokan dan seluruh penumpang tewas mereka pun terdiam sampai rumah nenek Dira dan mereka pun berlbur selama beberapa hari saat mereka pulang dari jogja mereka memutus kan naek pesawat karena trauma naek kereta.

                                         TAMAT

GERBONG KERETA PART V




 http://www.beachesliving.ca/beacheslife/wp-content/uploads/2012/07/BeachesHoror.jpg


“Sapa wanita itu ? Dia gak takut apa duduk sendirian disana ? “, Tanya Risa heran .
“Nyeremin banget sih tuh cewek .”, ujar Dira .
“Bulu kuduk gue jadi semakin berdiri nih .”, ucap Egga .
“Apa tuh cewek hantu kali yaa ?”, ucap Dira tiba-tiba yang mengagetkan teman-temannya .
“Husssst ! Ati-ati loe kalo ngomong Dir ! “, ucap Arya .
“Iyaa apaan sih loe Dir, ngomong gitu segala .”, kata Gladis dengan nada gelisah .
“Yaa maaf guys . Gue kan Cuma asal nebak aja .”, ucap Dira .
“Abis kata-kata loe itu makin ngebuat kita tambah merinding tau .”, kata Wira    .


Beberapa menit mereka saling berpandangan penuh tanda tanya dimata mereka . Apa yang sebenarnya terjadi disini ? Siapa wanita itu ? Dimana mereka sekarang berada ? Mereka benar-benar bingung dengan kejaian ini .
Tiba-tiba saja lampu kereta mati kembali . Mereka mulai panic . Mereka mulai komat-kamit membaca doa . Kereta mulai berguncang dengan keras . Mereka pun mendengar suara rintian anak kecil dan orang dewasa yang meminta tolong . Terdengar suara tangisan dan jeritan meminta ampun . Ada pula terdengar tawa yang sangat mengerikan . Suara-suara itu terdengar jelas ditelinga mereka . Suara kepedihan yang memilukan hati mereka .
Akhirnya lampu kereta pun kembali menyala, kereta kembali berjalan stabil, suara-suara aneh itu pun kini tidak terdengar lagi oleh mereka . Dan wanita yang tadi duduk digergong 4 itu pun kini sudah tidak terlihat lagi . Entah kemana perginya wanita itu .


“Tadi itu apa ? Berasal dari man suara-suara itu tadi ?”, Tanya Gladis dengan kebingungan .
“Gue juga gak tau . Suara-suara itu tadi seperti nyata .”, jawab Wira yang sedari tadi menggenggam tangan Gladis .
“Aneeehhh . Tuh cewek juga ngilang .”, kata Egga .
“Gu…gue pe…pengen pulang . Gue ta…takut .”, isak Risa yang sedari tadi menangis dipelukan Arya .
“Loe jangan nangis dong Ris . Bentar lagi kita pasti pulang kok .”, ucap Arya menenangkan Risa .
“Gue udah gak kuat sama keanehan-keanehan ini .”, ucap Dira pasrah dengan air mata yang mulai jatuh . Gladis pun memeluk Dira .
“AAAAAUUUWWHH .”, terdengar jeritan Egga . Badan Egga tiba-tiba seperti ada yang menarik dan membentur jendela kereta . Egga pun tergolek lemas mencoba berdiri . Arya dan Dira pun membantu Egga berdiri .
“Ga, loe kenapa ?”, Tanya Dira .
“Badan gue seperti ada yang narik . Aduhh . Kepala gue sakit banget bentur tuh jendela . Sialaan ! “, ucap Egga dengan nada jengkel .
“Tadi gue lihat ada bayangan hitam pas badan loe mbentur kejendela .”, ucap Arya .
“BRUUUUKKKK .”, tiba-tiba Gladis jatuh pingsan .


Wira dan Risa pun panic, Wira membopong Gladis ke tempat duduk sambil tertatih karna kakinya yang terluka namun Wira memaksakan diri untuk membopong Gladis .


“Dis, loe kenapa ? Dis ?”, ucap Wira sangat jelas tersirat kepanikan diwajahnya .
“Dis, bangun Dis . Dis bangun .”, ucap Risa tak kalah panic dan mengguncang badan Gladis .


Setelah 5 menit lebih Gladis pingsan, akhirnya ia terbangun juga . Gladis tiba-tiba langsung berdiri dan langsung barjalan menuju gerbong 4 . Tanpa sepatah kata pun Gladis terus berjalan tanpa menghiraukan teman-temannya yang memanggilnya dan  mencegahnya untuk kegerbong 4 . Wira pun mengikuti Gladis dan menyuruh teman-teman yang lain untuk menunggunya digerbong 3 . Wira memerintah teman-temanya agar tetap bersama jangan sampai ada yang terpisah .


“Guys, kalian tetep disini gue bakal nyusul Gladis . Jangan sampai ada yang terpisah diantara kalian . Kalian harus saling jaga . Kalo ada apa-apa kalian teriak aja manggil gue . Kalian ngertikan .”, jelas Wira yang langsung berlari mengejar Gladis tanpa menunggu jawaban teman-temannya .

GERBONG KERETA PART IV




 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzskEG4QEUanKchu3Ve4dkdKharbO85_r9mJHeNDEeWCWwoNpS8nc73HBensp09Jpu9RBgJnKxaRrjeMKdV4rNRU2beW-jesnuP34RQ8K5laKfd_gczd1D1VdOHvfhTHsudB47HexLxAM/s1600/Best-top-desktop-horror-wallpapers-hd-horror-wallpaper-picture-image-photo-19.jpg



“Kok gak ada orang sama sekali . Kemana orang-orang .”, Tanya Egga kebingungan .
“Masinisnya juga gak ada . Gue ma Arya udah ngecek kedepan .”, kata Risa sambil berlari kearah teman-temannya .
“Ini bener-bener aneh . Auuwwwhh kepala gue !”, ucap Gladis sambil memegang kepalanya, tiba-tiba Gladis mendapat pengelihatan seorang cewek yang duduk di dalam kereta sendirian.

Namun pengelihatan yang sekarang Gladis alami adalah potongan-potongan kejadian dimasa lalu . Gladis memang sering mengalami de javu / pengelihatan kejadian-kejadian di masa lalu ataupun di masa depan seperti yang saat ini ia rasakan .

“Kenapa loe Dis ?”, Tanya Wira .
“Gue ngerasain de javu . Gue liat sesuatu .”, kata Gladis sambil menutup matanya dan seperti mengingat sesuatu .
“De javu ? gue baru tau kalo loe punya pengelihatan kayak gitu .”, ungkap Dira heran . Gladis memang tidak pernah menceritakan tentang de javu yang sering ia alami kepada teman-temannya . Gladis hanya menceritakan hal itu kepada Arya dan Wira saja .
“Indra ke 6 Gladis berfungsi dengan baik .”, jelass Wira .
“Apa yang loe liat Dis ?” Tanya Arya .
“Gue liat seorang cewek duduk di kereta sendirian .”, ucap Gladis singkat .
“Trus apa lagi Dis ?”, Tanya Risa .
“Pengeliatan itu ilang .”, jawab Gladis .
“Apa arti dari pengeliatan itu ? apa ada hubungannya dengan yang sekarang kita alami ?”, Tanya Egga .
“Gue gak tau . Gue masih bingung sama semua ini .”, jawab Gladis .
“Guys, gimana kalo kita keluar nyarik bantuan diluar sana . Mumpung keretanya berhenti .”, usul Egga .
“Egga bener . Kita gak bisa terus-terusan didalam kereta ini . Gue khawatir kalo kita terus-terusan disini, kita akan lebih celaka .”, jelas Arya .
 “Tapi kita gak tau ada dimana sekarang . Diluar gelap banget . Gimana kalo kita malah tersesat diluar sana . Apa gak lebih baik kalo kita nunggu disini aja ? kita bawa hp kan ? kenapa kita gak nelpon seseorang untuk ngebantu kita  aja ?.”, ucap Risa memberikan usulan yang lain .
“Iyaa kita kan bawa hp . Kita coba nelpon polisi aja buat ngebantu nyarik keberadaan kita .”, kata Dira sambil mengeluarkan hpnya dari saku celananya .
“Ooohh God !”, keluh Dira kemudian .
“Kenapa Dir ?”, Tanya Gladis .
“Hp gue gak ada sinyal .”, jawab Dira .
“Yaa udah pake hp gue aja nih .” tawar Egga . Sambil memberikan hpnya kepada Dira .
“Ahh hp loe sama aja kagak ada sinyalnya Ga .”, kata Dira kemudian .
“Hahhh ! masak sih ?”, kata Egga heran .
“Hp gue juga gak ada sinyalnya .”, kata Wira .
“Hp gue juga kosong sinyalnya .”, kata Risa .
“Sama . Punyak gue juga .”, kata Arya juga .
“Ahh ! Shit ! Hp gue juga kagak ada ! Gimana terus kita sekarang ?”, kata Gladis .
“Udah deh mending kita keluar dulu dari kereta ini . Sapa tau ada orang diluar sana yang bisa ngebantu kita .”, usul Egga kembali kepada teman-temannya.
“Iya deh mending kita keluar dulu dari kereta ini . Gue udah takut banget nih .”. ucap Dira ketakutan.
“Yaudah ayoo kita keluar .”, ucap Wira .





Saat mereka akan keluar dan menbuka pintu kereta itu, namun pintu kereta digerbong 2 itu tidak dapat dibuka . Mereka pun mencoba membuka pintu digerbong 1 dan 3, namun sama saja pintu-pintu itu terkunci rapat dan tidak dapat dibuka .

“KREEEKK…”

Tiba-tiba terdengar pintu terbuka dari gerbong 4 dan mereka melihat seperti ada sesosok wanita yang menaiki kereta itu . Wajah wanita itu tidak terlihat dengan jelas oleh mereka . Kereta pun berjalan lagi . Mereka benar-benar heran dengan kejadian ini . Mereka mengira wanita yang baru saja menaiki kereta itu adalah penumpang . Mereka ingin mengahampiri wanita itu, namun mereka takut masuk kegerbong 4 itu . Mereka hanya dapat melihat wanita itu dari gerbong 3, wanita itu hanya duduk di bangku barisan belakang digerbong 4 itu, ia hanya menunduk sedari tadi .

GERBONG KERETA PART III




 http://media.infospesial.net/image/showbiz/p/evil-dead-film-remake-horor-klasik-1981.jpg




“Pak mau kemana ? Jangan masuk sana pak !”, teriak Egga kepada petugas itu .

Namun petugas itu terus berjalan masuk kedalam gerbong 4 itu . Petugas itu hanya menoleh sekali kepada mereka dan kemudian tersenyum .
Gladis, Wira, Arya, Dira, Risa, dan Egga pun bingung dengan perkataan petugas itu barusan . Mereka mencoba mengingat-ingat kembali apa yang barusan petugas itu katakan dan mereka mencoba menela’ah maksud dari kata-kata itu . Tapi mereka tetap tak menemukan maksud dari perkataan itu .

“Apa yang petugas itu maksud ya . Akan ada yang menjemput kita . kita harus hati-hati terhadap yang jahat . Dan kita harus membebeskan yang tidak berdosa . Mereka akan melindungi en ngejaga kita . Maksudnya apa ? gue bingung .” ucap Gladis dengan tanda Tanya besar di dalam otaknya .
“Siapa yang mau ngejemput kita ? nenek gue ? yang jahat sapa ? en yang tidak berdosa itu sapa . Gue bingung .”, kata Dira nyerocos .
“Yaa mana gue tau Dir . Kalo gue ngerti udah gue jelasi ke loe Dir . Gimana sih loe malah nanyak ke gue .”, sahut Gladis .
“Udah deh gak usah terlalu dipikiri . Mungkin tuh petugas Cuma nakut-nakuti kita doang .”, ucap Arya yang mencoba menenangkan sahabat-sahabatnya itu.
“Iyaa mungkin tuh petugas Cuma iseng ama kita .”, sahut Risa .
“Oia guys, penumpangnya kok dikit banget sih gak kayak tadi pas pertama kita naik . Emang udah berhenti yaa ni kereta tadi pas gue ama Gladis kebelakang .”, Tanya Wira heran .
“Kita juga heran Wir . Tadi pas kita bangun penumpangnya udah pada ngilang semua . Cuma kita en ketiga penumpang di pojok sana yang ada .”, ungkap Egga .
“Aneh .”, ucap Gladis dengan wajah heran .

Beberapa jam berselang . Namun Gladis dan teman-temannya heran . Karna suasana didalam kereta semakin mencekam . Tiga orang penumpang yang tadi terlihat dipojok sana kini telah menghilang seakan ditelan bumi . Mereka sekarang hanya berenam didalam kereta tersebut . Mereka berenam pun memutuskan untuk turun dipemberhentian stasiun selanjutnya . Mereka berniat untuk ganti kereta . Namun setelah menunggu beberapa jam, seharusnya mereka telah sampai di pemberhentian di stasiun  yang mereka maksud, namun mereka heran mengapa mereka tidak sampai-sampai .
Kereta mulai memasuki terowongan .

“AAAAAAAAAAAA !”, teriak mereka bersamaan .

Suasana didalam kereta tiba-tiba menjadi gelap gulita . Lampu yang semula hidup dengan terang tiba-tiba mati . Hanya ada beberapa cahaya lampu dalam kegelapan itu . Entah dari mana cahaya itu . Mereka mulai menjadi panik . Mereka saling bergenggaman tangan dengan erat . Mereka tidak ingin jika mereka terpisah .

“Ada apa ini  ? Lampunya tiba-tiba aja mati .”, kata Gladis cemas .
“Gue takut . Gue mau keluar dari kereta ini .”, ucap Risa yang mulai ketakutan dan mulai menagis .
“Udah Ris loe tenang aja . Ada gue en anak-anak yang nemeni loe . Loe gak sendiran Ris .”, ucap Arya menenangkan Risa dan merangkul Risa yang sedari tadi duduk disebelahnya .
“Kita harus ngapain sekarang . Wir, senter loe mana ?”, kata Dira .
“Yaa senter . Gue tadi bawa . Bentar gue cari disaku gue .”, kata Wira sambil meraba saku celananya untuk mencari senternya . Namun Wira tak menemukan dimana senter itu berada .
“Cepet Wir ! mana senter loe .”, kata Dira .
“Kagaak ada Dir . Senternya ngilang .”, jawab Wira .
“Terus gimana kita ?”, kata Egga dengan wajah ketakutan .

Walau suasana menjadi gelap, namun mereka masih bisa melihat dalam keremangan . Berkat cahaya-cahaya aneh yang tak mereka ketahui dari mana asalnya . Mereka panic dan mulai ketakutan . Mereka tidak tau apa yang harus mereka lakukan . Tiba-tiba saja Egga menjerit kesakitan.

“Aaauuwww ! Shit !”, ucap Egga .
“Kenapa loe Ga ?”, Tanya Gladis .
“Lengan gue . Kayak ada yang goresin pisau di lengan gue .”, jawab Egga dengan merintih kesakitan . Darah pun mengalir dari lengan Egga . Bau anyir mulai tercium dan menyebar keseluruh sudut kereta .
“Yang bener loe Ga . Kejadiannya kok sama kayak gue tadi .”, kata Wira .
“Kayaknya kita gak hanya berenam di dalam kereta ini . Ada sosok lain yang sepertinya akan menyakiti kita satu persatu . Kita harus hati-hati jika tak ingin terluka .”, jelas Gladis .

Merekapun lebih was-was dan selalu memerhatikan keadaan disekitar mereka . Mereka terdiam beberapa saat dan saling menjaga satu sama lain . Mereka merasakan ada sosok mengerikan yang sedang mengawasi mereka .

“Aaauuuww ! ada yang ngelukain pipi gue .”, Dira tiba-tiba teriak kesakitan .
“Siapa sih yang lakuin ini semua ? apa ada orang yang ingin ngebunuh kita semua .”, kata Arya yang mulai marah melihat teman-temannya yang terluka .
“Loe liat siapa yang ngelukain itu ke loe Dir ?”, Tanya Wira .
“Gue Cuma liat sekelebat bayangan hitam didepan gue tadi . Terus bayangan itu tiba-tiba ngilang Wir .”, jelas Dira sambil memegangi pipinya yang berdarah itu .
“Heyy ! Loe siapa ? Keluar loe kalo berani ! Hadapin kita secara langsung ! Shit !”, upat Gladis yang tiba-tiba berdiri dan menantang sosok yang melukai teman-temannya itu .

Gladis yang phobia di dalam kegelapan itu memberanikan diri untuk menghadapi sosok itu karna ia mulai jengkel . Meski sebenarnya ada perasaan takut dalam hati Gladis . Namun ia mengubur rasa takutnya itu . Teman-teman Gladis yang melihat Gladis berani seperti itu, takjub melihat keberanian Gladis itu .

“Oouuuucchhh !”, sekarang giliran Gladis yang berteriak kesakitan sambil memegangi perutnya .
“Dis loe kenapa ?”, Tanya Wira cemas sambil langsung memegangi Gladis dan menyuruhnya untuk duduk .
“Perut gue berdarah . Sakit banget .”, ujar Gladis kesakitan .
“Gimana kita sekarang ? gue gak mau mati kayak gini .”, ucap Risa sambil menangis .
“Udah Ris, loe jangan mikir yang enggak enggak dong . Gue gak bakal biarin loe mati kayak gini . Loe jangan nangis .”, kata Arya menenangkan Risa .

Tiba-tiba kereta berhenti mendadak . Entah apa yang akan terjadi selanjutnya . Lampu digerbong yang mereka tumpangi itu pun akhirnya menyala kembali . Akhirnya mereka memutuskan untuk mencari orang lain di gerbong 1, 2, dan 3 . Mereka tak berani untuk memeriksa di gerbong 4 dan 5, mereka takut melewati gerbong 4 setelah mereka mendengar cerita Gladis dan Wira yang menakutkan itu .

“Guys, mending kita nyarik orang lain di gerbong depan . Biar kita lebih tenang .”, usul Wira kepada teman-temannya .

Mereka pun berjalan memeriksa tiap-tiap gerbong . Namun anehnya tidak ada seorang pun yang mereka temukan di dalam kereta itu . Petugas-petugas kereta pun tak terlihat disana . Kereta itu benar-benar kosong . Hanya mereka berenam lah yang ada didalam kereta itu . Pikiran mereka mulai kacau .